Sunday, June 12, 2016

SEMANGAT MEMBLE



                                           SEMANGAT MEMBLE. 

                                        
Di era internet ini, dunia se akan akan tidak mempunyai batas, diujung sana ada keributan sekecil apapun, tidak men unggu menit, maka diujung sini sudah mendengar dan melihat apa yang terjadi. Seperti adanya razia warung penjual nasi di Serang, tak lamaq kejadian, sudah terkumpul uang hampir dua ratus juta rupiah sebagai upaya penggalangan dana untuk gerakan mewmbantu penjual nasi yang dirazia sat pol pp. Belum lagi selesai gaungpun bersambut, mendagri sendiri mengirimkan utusan membantu penjual nasi tsb. Al hasil,musibah berujung berkah menghampiri penjua nasi itu atas izin Allah tentunya.
Hal ini menunjukkan betapa dunia sekarang ini tidak memiliki jarak, sebagai akibat kemajuan alat  komunikasi . maka sekarang ini yang mesti dikuasai anak sekolah adalah komputer dan bahasa inggeris sebagai bahasa internasional.maka apabila dua hal itu dikuasai maka dunia ada dalam  genggamannya.
Saya merasa tertinggal dari kawan kawan sekolah dulu, karena tidak mampu didua bidang keahlian tsb, yaitu bahasa inggeris dan komputer. Dulu nilai bahasa inggeris Cuma enam, saya ikut kursus, tetapi karena tidak aktip mempraktekkannya, maka tidak berkembang. Komputer juga begitu, saya kursus tetapi baru berjalan sebentar, sudah bosen. Sehinnga  kumputer tak bisa inggeris juga sama.
Anak sekarang memang pinter pinter, kumputer jagoinggeris  juga jago, sehingga internet dikuasai. Kalau hal ini sudah dalam genggaman, maka dunia menjadi miliknya. Namun ada saja kelemahan manusia ini. Kemalasan menjadi kendala dalam menggapai tujuan hidupnya. Malas berusaha menjadi  handicap hidupnya. Kebiasaan hidup enak bersama orang tua, yang serba tersedia menjsadikannya seorang pemalas dan bersemangat memble. Bekerja sedikit capai. Mental  malas muncul. Ada kesulitan sedikit saja, mental menjadi turun.
Apakah sifqat malas ini akibat bibit atau lingkungannya yang menyebabkan menjadi memble. Umur tiap hari bertambah tanpa disadari, tetapi semangat makin hari makin memble.bisa bisa akan tergilas kemajuan zaman. Zaman semakinmaju. Orang pintar semakin banyak, berlomba lomba merengkuh dunianya. Sementara yang bermental memble, bukan bertambah kece, tetapi makin memble.
Sebelum nasi berubah menjadi bubur, sadarlah wahaianak muda untuk bangun memacu semangat hidupmu agar tidaktergerus roda kehidupan yang semakin keras ini. Jangan te rlena dengan sekelilingmu, berkacalah pada sosok sosok yang berhasil membawa dirinya kedalam keberhasilan kehidupan didunia ini, seperti  mereka yang sering jatuh bangun menempa hidup, jangan bersembunyi diketiak orang tuamu. Kapan dewasanya kalaubegitu.
 Mumpung belum terlambat, coba berinovasi  sesuai kemampuanmu dan keinginaanmu, tanpa  harus mengikuti keinginan orang tua. Hidup ini kamu yang menjalani, kamu yang menentukan dan kamu yang akan menikmatinya, tentu dengan izin Allah. Semoga berhasil, Amin..


No comments:

Post a Comment