Memang jadi presiden gampang gampang susah, buktinya seorang
walikota, bisa menjadi presiden dalam wakau sekitar 5 tahunan. Tapi banyak yang
mencalonkan beberapa kali dan memiliki kekayaan yang ratusan milyard, bahkan triluyanpun
tidak sanggup menjadi presiden. Ini menjadi bukti kekuatan rakyat tidak bisa
dibeli dengan apapun. Suara rakyat adalah suara Tuhan, benar adanya.
Maka kesempatan jadi presiden menjadi moment yang paling
menetukan kemana negara ini dibawa. Maka
jika aku menjadi presiden, yang memang tidak mungkin terjadi, maka aku akan
melakukan sbb :
1.
Segala
kebijakan aku bagi secara proporsional terhadap jumlah penduduk di tiap propinsi
dengan pengecualian propinsi terbelakang mendapat alokasi biaya lebih banyak,
untuk mengejar ketertinggalan.
2.
Aku
akan buat peternakan sapi, kerbau, kambing dll, secara besar besaran di Indonesia Timur
yang lahannya cocok untuk peternakan. Sedang di propinsi lainnya aku buat
pertanian sesuai kesuburan tanahnya. Ditiap rumah tangga aku perintahkan
menanam tanaman kebutuhan sehari hari, seperti cabai dan apotik hidup didalam
pot, bagi yang tidak punya halaman rumah, seperti di kota besar. Tiap rumah tangga
yang memiliki lahan diatas seribu meter, aku wajibkan membuat kolam ikan, jika hasilnya tidak
dijual ya buat sedekah tetangga yang
masih miskin disekitarnya.
3.
Aku
tanami dengan kayu jati mas, atau kayu kayu lainnya sepanjang pinggir jalan
diseluruh Indonesia, aku perintahkan menteri KLH dan pemda setempat untuk
memanfaatkan pinggir jalan tsb, agar diperoleh nilai tambah terhadap pemda dan pemerintah.
4.
Aku
wajibkan instansi pertanahan untuk mendata mereka yang menjadi buruh tani atau
petani yang tidak memiliki lahan ditiap kecamatan, dan aku perintahkan melakukan penguasaan tanah
yang melampaui batas dan membagikan kepada mereka tsb, atau dengan transmigrasi
bagi yang masih kuat kerja.
5.
Aku
perintahkan kepada kementerian perindustrian untuk menyetop izin industri baru dijawa
dan membuka industri diluar jawa, dengan insentip menarik.
6. Aku perintahkan kepada menteri PUPR
untuk menyetop pembangunan infrastruktur dijawa dan mengalihkan pembangunan infrastruktur
diluar jawa. Pembangunan dijawa sifatnya hanya pemeliharaan saja. Kecuali daerah
terisolir yang memerlukan infrastruktur.
7. Aku siapkan undang undang, untuk
setiap lima belas atau dua puluh tahun sekali, ibukota negara dipindahkan
disetiap propinsi secara merata,untuk menyebarkan pembangunan secara merata di
negara ini. Dengan pemerataan tempat sebagai ibukota, secara otomatis meratakan
pembangunan diseluruh indonesia. Sebab dari dulu tetap jawa sentris.
8.
Aku
perintahan menteri kelautan untuk membangun pabrik pabrik pengolahan ikan disentra
penghasil ikan diluar jawa, dan membuat kapal kapal penangkap ikan ribuan buah
yqang sekarang sedang dibuat itu.
9.
Aku
perintahkan BUMN yang membuat industri strategis, untuk membuat kapal perang,
selam, penjelajah dan pesawat tempur, maupun pesawat pengintai untuk
menyelamatkan kedaulatan laut dari penangkapan ikan secara ilegal. Dll. Ah..ini
Cuma mimpi aku saja....tapi memang sebagian mulai ada realisasinya.amin.
No comments:
Post a Comment