Tuesday, October 25, 2016

LANDREFORM DIDALAM NAWACITA....



LANDREFORM DIDALAM NAWACITA.
Petani menunggumu..
 Image result for buruh tani
Kompas.com mengutip kembali nawacita presiden Jokowi sbb :
1.  Menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan memberikan rasa aman pada seluruh warga negara, melalui politik luar negeri bebas aktif, keamanan nasional yang terpercaya dan pembangunan pertahanan negara Tri Matra terpadu yang dilandasi kepentingan nasional dan memperkuat jati diri sebagai negara maritim.
2.   Membuat pemerintah tidak absen dengan membangun tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya, dengan memberikan prioritas pada upaya memulihkan kepercayaan publik pada institusi-institusi demokrasi dengan melanjutkan konsolidasi demokrasi melalui reformasi sistem kepartaian, pemilu, dan lembaga perwakilan.
3.  Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan.
4.  Menolak negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan hukum yang bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya.
5.  Meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia melalui peningkatan kualitas pendidikan dan pelatihan dengan program "Indonesia Pintar"; serta peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan program "Indonesia Kerja" dan "Indonesia Sejahtera" dengan mendorong land reform dan program kepemilikan tanah seluas 9juta hektar, program rumah Kampung Deret atau rumah susun murah yang disubsidi serta jaminan sosial untuk rakyat di tahun 2019.
6.  Meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional sehingga bangsa Indonesia bisa maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.
7.  Mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor strategis ekonomi domestik.
8.  Melakukan revolusi karakter bangsa melalui kebijakan penataan kembali kurikulum pendidikan nasional dengan mengedepankan aspek pendidikan kewarganegaraan, yang menempatkan secara proporsional aspek pendidikan, seperti pengajaran sejarah pembentukan bangsa, nilai-nilai patriotisme dan cinta Tanah Air, semangat bela negara dan budi pekerti di dalam kurikulum pendidikan Indonesia.
9.  Memperteguh kebhinnekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia melalui kebijakan memperkuat pendidikan kebhinnekaan dan menciptakan ruang-ruang dialog antarwarga.

Program yang dinantikan para  petani  adalah program kepemilikan tanah 9 juta hektare. Yang sampai 2 tahun pemerintahan Jokowidodo belum tersentuh secara signifikan. Apabila luas minimum kepemilikan tanah pertanian 2 hektare sesuai  UU Nomor 56 th 1960, maka presiden jokowi menjanjikan kepemilikan tanah pertanian untuk 4,5 juta petani tidak bertanah menjadi petani pemilik tanah. Daerah yang memungkinkan dilaksanakannya program landreform adalah dengan transmigrasi petani kedaerah pinggiran negara, sehingga pembangunan Indonesia dari pinggiran sesuai program nawacita pada butir ke tiga bisa sekaligus dijalankan bersamaan kepada mereka juga dapat diberikan kartu Indonesia pintar, Indonesia kerja dan Indonesia sejahtera.
Petani yang tidak memiliki tanah menurut kementerian Agraria, berjumlah 14,25 juta petani. Mereka menunggu uluran presiden jokowi melaksanakan program landreformnya, sehingga pada periode kedua pemerintahannya program landreform akan tuntas, setiap petani paling tidak mendapatkan lahan seluas 1 hektare.
 Banyaknya petani beralih profesi disebabkan karena pemerintah tidak mendukung sehingga petani harus berusaha sendiri mulai dari pencarian lahan, pupuk, menghadapi kemungkinan gagal panen hingga penjualan hasil panen. Hal tersebut membuat petani frustasi
Pertanyaannya apakah kementerian terkait sanggup melaksanakan program besar ini?. Kemneterian Agraria kementerian kehutanan dan kemneterian pertanian serta pemerintah daerah ybs perlu bersinergi untuk melaksanakan program besar ini, demi menciptakan swasembada pangan ditanah air.
Namun program ini belum kelihatan didaerah pinggiran Indonesia  yang masih berupa hutan produksi.

No comments:

Post a Comment