KETAKWAAN.

KETAKWAAN.

 syiar muslim.

Dengan nama ALLAH yang Maha Pengasih dan maha Penyayang. Demikian umat Islam mengawali segala tindakan dngan menyebut nama Allah SWT. Dengan menyebut nama Allah menunjukkan bahwa segala tindakan manusia berdasarkan petunjuk dari Allah SWT.karena Allah lah yang menguasai semua mahluk Nya yang pada hari kiamat akan dikumpulkan di padang Mahsyar untuk dihisab amal perbuatannya selama didunia. Oleh karena itu manusia senantiasa memohon petunjuk dan memohon ampunan dari Allah SWT, Tuhan yang maha pemberi putunjuk dan Maha pengampun. manusia muslim selalu memohon petunjuk ke jalan yang lurus, yaitu jalannya orang orang,  yang telah diberi nikmat oleh Nya, bukan jalannya orang yang dimurkai dan bukan pula jalannya orang yang sesat. Orang beriman takut pada hari pembalasan akan mendapatkan azab yang pedih.

Selanjutnya dalam Surah Al Baqarah ayat 1 sampai 25 dinyatakan yang antara lain sebagai berikut:

Al Qur’an merupakan petunjuk bagi orang  yang bertakwa, yaitu mereka yang beriman kepada yang gaib. Yang gaib adalah yang diyakini ada sepeti Tuhan Allah SWT, para Malaikat, Surga dan Neraka, alam kubur, alam Barzah, Padang Mahsyar, dsb. Orang bertakwa juga menjalankan ibadah sholat lima waktu, yaitu Subuh, Dzuhur, Asar,magrib dan Isya. Disamping itu ada sholat sholat sunnah, seperti Tahiyatul Masjid, Rawatib, dhuha,Tahajud, Witir, hajad, istikharah dsb. sholat sholat wajib tersebut haruslah disegerakan jangan ditunda tunda. Menginfakkan sebagian rezeki yang telah diperoleh dari Allah SWT. Menginfakkan harta dijalan Allah misalnya, untuk kepentingan jihad fisabiliillah, pembangunan rumah sakit, penyelidikan ilmiah dsb. orang bertakwa juga beriman kepada Al Qur’an yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW, juga kitab sebelumnya seperti Taurat yang diturunkan kepada Nabi Musa AS,Zabur yang diturunkan kepada nabi Daud AS dan kitab Injil yang diturunkan kepada Nabi Isa AS. Mereka itulah orang yang mendapatkan petunjuk dari Allah, dan mereka termasuk orang yang beruntung. Allah menjamin surga yang dibawahnya mengalir sungai sungai yang disediakan untuk orang beriman dan berbuat kebajikan, mereka mendapatkan buah buahan, pasangan pasangan yang suci, mereka kekal didalamnya.

Sebaliknya,orangkafir, diberi peringatan maupun tidak diberi peringatan itu sama saja, mereka tetap tidak beriman, karena Allah SWT telah mengunci hati mereka, menguncipendengaran mereka. Penglihatan mereka juga telah tertutup. Mereka akan mendapat azab yang pedih. Tanpa mereka sadari, orang orang kafir telah menipu diri sendiri, mereka mengaku beriman, padahal tidak beriman. Mereka juga tidak menyadari bahwa mereka telah membuat kerusakan dibumi ini. Mereka dibiarkan terombang ambing dalam kesesatan. Mereka itulah yang membeli kesesatan dengan petunjuk. Contoh kecil membeli kesesatan dengan petunjuk, adalah yang sehari Hari kita lihat, begitu adzan panggilan sholat dikumandangkan, masih banhyaqk orang yang asyik dengan duniawi mereka, seperti asyik memainkan Hand Phone miliknya, asyik nonton televisi, asyik bekerja dengan laptopnya, dsb; sementara Allah sudah memberi petunjuk dengan dikumandangkannya adzan sholat. Maka perdagangan mereka tidakakan beruntung dan mereka tidak mendapatkan petunjuk, jelas apabila pahala akhirat tidak mengalir kepada dirinya, meekahanya mendapatkan kenikmatan duniawi.

Perumpamaannya seperti orang menyalakan api yang menerangi sekelilingnya, kemudian Allah SWT  melenyapkan cahaya api itu sehingga menjadi gelap gulita, maka mereka tidak dapat melihat apa apa.  Atau seperti seperti kilat yang menyambar mereka, setiap kilat menyinari mereka, mereka berjalan, tetapi setelah kilat berhenti menyinari sehingga gelap, mereka berhenti berjalan. Sekiranya Allah menghendaki, niscaya Dia hilangkan pendengaran dan penglihatan mereka. Sungguh Allah Maha Berkuasa atas segala sesuatu.

Wahai manusia beriman,sembahlah Tuhanmu yang telah menciptakan kamu dan orang orang sebelum kamu agar kamu menjadi orang bertakwa.

Selanjutnya, Allah SWT juga memperingatkan manusia untuk tidak mengadakan tandingan tandingan bagi Allah, padahal manusia itu mengerti bahwa Tuhan itu hanya satu yaitu Allah SWT. Demikian pula Allah menantang manusia untuk membuat satu surah seperti Al Qur’an dengan pertolongan selain Allah, seperti minta pertolongan kep-ada syetan syetan, dan pasti mereka tidak akan mampu membuatnya. Maka Allah mengancam kepada manusia dengan api neraka, yang bahan bakarnya manusia dan batu, yang akan disediakan bagi orang orang kafir.

Demikian siraman rohani,semoga dapat menambah keimanan anda semua. Amin.