Saturday, April 16, 2016

PEMBANGUNAN DI PAPUA




PEMBANGUNAN DI PAPUA.
Barubaru ini  terdengar penembakan di Sinak papua yang menewaskan pekerja  pembangunan jalan Trans Papua , Empat orang meninggal. Sebelumnya  juga terjadi penembakan angota TNI diSinak,
 Peristiwa ini terjadi pada Jumat (15/4/2016) saat personel TNI berpatroli. Di kawasan itu, ada pekerjaan pembangunan jalan Trans Papua. Sebelum tiba di lokasi, pasukan TNI diserang kelompok kriminal bersenjata. Dar-der-dor terjadi di lokasi.
- Seorang warga di Kelurahan Pasar Sentral, Distrik Timika Baru, Papua ditembak oleh orang tak dikenal. Peristiwa ini terjadi pada Sabtu (16/4) sekitar pukul 03.15 WIB.
Penyerangan sebelumnya juga terjadi di akhir tahun 2015. Polsek Sinak diserang oleh kelompok sipil bersenjata sehingga menewaskan tiga anggota polisi yang sedang berjaga dan dua lainnya terluka. Kelompok sipil bersenjata tersebut juga berhasil membawa beberapa pucuk senjata dan amunisi milik polisi.


Disebut Bupati, sulit mencari kontraktor yang mau bekerja di daerah konflik. Pasalnya ancaman kerap sekali datang untuk mengganggu proses pembangunan di distrik yang berada di daerah pegunungan. Lokasi Sinak sendiri cukup terpencil dengan segala keterbatasan transportasi dan alat komunikasi.

 wilayah pimpinan bupati Willem itu memang termasuk daerah rawan. Beberapa tahun lalu juga terjadi perang antar warga dan menewaskan puluhan warga.

"Walau ada tantangan, walau diancam kelompok bersenjata tapi dari PT Modern mereka punya hati untuk bantu buka akses di Sinak, semoga ke depan tidak lagi ada penyerangan," tutur Bupat ..

Selain menewaskan empat orang sipil, kelompok sipil bersenjata juga membakar dua alat berat yang digunakan dalam pengerjaan pembukaan jalan di Desa Agenggen, Sinak. Saat ini polisi bekerja sama dengan TNI sedang berupaya melakukan pengejaran terhadap kelompok pelaku penyerangan itu.
"Ada beberapa orang sipil juga yang disandera, lebih dari tiga orang," pungkas Willem.
http://newopenx.detik.com/delivery/lg.php?bannerid=16533&campaignid=4880&zoneid=427&loc=1&referer=http%3A%2F%2Fnews.detik.com%2Fberita%2F3165720%2Fsinak-diserang-lagi-bupati-puncak-minta-perhatian-serius-pemerintah-pusat&cb=0bf9360e80Sementara Menko Polhukam,
Luhut,  menilai pendidikan adalah aspek penting dalam hal perbaikan kondisi di Papua. Namun selama 48 tahun kehadiran PT Freeport di Papua, Luhut mempertanyakan soal pengaruh positifnya di Papua. Kini Jokowi akan memperbaiki kondisi, namun perbaikan tentu butuh waktu dan tak mudah pula.
"Selama 48 tahun ada Freeport, apa? Siapa yang salah? Kita semua jangan saling tuding. Sekarang Jokowi mau memperbaiki itu. Dan itu enggak kayak membalik telapak tangan," kata Menko  Luhut.

Selama  70 tahun lebih Indoneswia merdeka., memang kita lali terhadap saudara kita diujung timur ini. Kelalaian ini sejak zaman orde baru yang melai mengundang freeport, yang kemudian berlanjut dengan  pemrintahan pasca reformasi. Saat sekarang inilah dimasa pemerintahan Joko Widodo, perhatian pemerintah pusat mulai nyata. Dengan dimulainya tol laut, trans Papua , pembangunan pelabuhan udara dan daerah perbatasan.
Namun kendala di papua adalah masih adanya kelompok  bersenjata yang mengganggu pembangunan tsb. Sara saya agar menurunkan TNI-Polri, untuk mengawal  pembangunan fisik yang tengah berlangsung. Kalau perlu  tim zeni  dilibatkan secara langsung dalam pembangunan fisik itu, baik jalan trans Papua, pelabuhan udara dsb, untuk memberikan rasa aman pekerja ssipil di Papua. Mereka bercampur dengan pekerja sipil tetapi siap dengan senjata seperti pistol dsb. Terima kasih.


-

No comments:

Post a Comment